Bagi sebagian orang bicara di depan umum merupakan sesuatu yang menakutkan. Pernah melihat orang demikian? Atau bisa jadi kita adalah salah satunya. Saat berdiri di hadapan orang banyak dan berbicara, suara jadi belepotan yang disertai gemetar tangan dan kaki. Bahkan ada yang sampai berkeringat dingin. Hal ini merupakan sesuatu yang memalukan bukan?
Nah pada kesempatan ini Maz Faren akan berbagi pengalaman pribadi untuk mengatasinya. Ada 5 tips yang sudah saya amalkan dan terbukti berhasil:
1 .Maksimalkan Persiapan
Salah satu faktor yang bikin grogi adalah kurang persiapan. Untuk kasus presentasi, kita harus benar-benar menguasai materi yang akan disampaikan. Buatlah catatan poin penting apa saja yang akan disampaikan. Jangan menghafal. Supaya kita terlatih merangkai kata secara spontan. Sebelum tampil, bisa latihan di depan cermin atau di depan teman. Kalau saya lebih suka di depan teman, supaya ada yang menilai kurangnya dimana.
Perhatikan juga pakaian, pakaian yang rapi dan wangi akan menyumbang rasa percaya diri. Sebaiknya datang lebih dulu ke tempat 'pertempuran' untuk penguasaan medan serta melakukan persiapan teknis lainnya. Check lagi hal-hal teknis seperti pointer, laptop, mic, alat peraga, dll yang dibutuhkan saat presentasi.
Kemudian untuk kasus yang tiba-tiba (tanpa persiapan) kita diminta berbicara di depan orang banyak bisa dibaca tips selanjutnya ya.
2. Hilangkan Pikiran Negatif tentang Penilaian Orang Lain
Komentar orang lain tidak bisa kita hindari. Biasanya ada-ada saja orang yang nyinyir bernada menjatuhkan apalagi kalau bicara kita masih belepotan dan gemetaran. Hal inilah yang menjadikan kita khawatir salah, takut dibilang bodoh, takut dibilang begini takut dibilang begitu. Tidak perlu dipikirkan apalagi dirasakan apa yang akan orang katakan. Lagi pula tidak semua orang bermulut nyinyir. Dan jika memang ada komentar miring yang sampai ke telinga kita, biarlah itu menjadi urusan mereka, urusan kita adalah fokus meningkatkan kemampuan diri.
3. Bebaskan Gerak Tubuh
Dalam berbicara di depan orang banyak, jangan sampai mati gaya. Bebaskan saja gerak tangan, kepala, ekspresi wajah, dan berpindah-pindah posisi jika memungkinkan. Berilah hak pada setiap anggota tubuh. Pakailah mereka untuk memperkuat maksud lisan. Tubuh yang aktif bergerak akan mengugurkan penyakit yang bernama gugup bin gemetar.
4. Mulai dari Forum Kecil kemudian Besar
Bila lidah masih kaku mengeluarkan suara di forum dengan peserta ratusan, bisa dicoba di forum kecil seperti rapat organisasi, saat aktivitas belajar di kelas, atau di forum pengajian kecil. Biasakan menyimak dengan baik pokok bahasan. Jika belum berani membuka mulut untuk mengajukan saran, awalilah dengan mengajukan pertanyaan. Jika sudah terbiasa aktif di forum kecil. Cobalah di forum yang sebesar seminar atau pelatihan dengan peserta ratusan bahkan ribuan. Dalam forum yang memungkinkan mencatat, sebaiknya catat poin-poin penting bahasan. Supaya kita tetap fokus dengan bahasan dan gampang merangkai pokok pikiran ketika berkesempatan berbicara.
5. Sertakan Tuhan dalam Perjuangan
Di hadapan Tuhan, tidak ada masalah yang besar. Jangan kita sampai lalai berdo'a. Sebesar apapun rasa takut berbicara di depan umum, selagi kita serius meminta pertolongan kepada Yang Maha Memberi Kekuatan, selagi ada Tuhan di dalam hati, yakinlah niscaya akan diberi kekuatan, keberanian dan kemudahan. Berdo'a selain bermakna meminta itu juga pertanda kita sadar bahwa sejatinya ilmu dan keterampilan adalah pemberian-Nya, atas persetujuan dari-Nya. Jangan sampai kita menjadi insan yang sombong karena saking sibuk dalam perjuangan sehingga lupa kepada Yang Maha Menjadikan.
Cara Mengatasi Grogi Pada Diri Sendiri
![Cara Mengatasi Grogi Pada Diri Sendiri]()
Reviewed by Unknown
on
Desember 03, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: